๐๐๐ฅ๐ข๐ ๐ซ๐๐๐๐ซ ๐๐ข๐๐ข๐ง ๐๐ข๐ซ๐จ๐ฃ๐ฎ๐๐๐ข๐ง ๐๐๐ซ๐ ๐ข ๐๐๐ฃ๐ข ๐๐๐ค๐๐ฅ๐ฎ๐๐ซ๐ ๐ ๐๐๐ซ๐ค๐๐ญ ๐๐๐ง๐ฎ๐ฅ๐ข๐ฌ ๐๐ฎ๐ฌ๐ก๐๐ ๐๐ฅ๐ช๐ฎ๐ซ๐๐ง
Halo #๐บ๐๐๐๐๐๐๐ฉ๐๐๐๐๐๐
๐๐ค๐๐๐๐จ๐ฉ ๐ฝ๐๐ฃ๐ฉ๐๐ง๐ ๐ฝ๐ช๐๐๐ฎ๐ hadir kembali dengan tema menarik di bulan suci Ramadhan bersama seniman maestro Kaligrafi, Didin Sirojuddin AR.
Didin Sirojuddin AR adalah seorang maestro seni kaligrafi Arab di Indonesia. Beliau aktif membina generasi muda menulis khat lewat Lembaga Kaligrafi Alquran (Lemka) dan Pesantren Lemka di Sukabumi, Jawa Barat. Sejak tahun 1983 hingga sekarang, Didin juga menjadi juri kaligrafi pada Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional, lho!
Salah satu karya khat Didin, Mushaf Alquran Berwajah Puisi yang digagas sastrawan HB Jassin, sempat memicu polemik hangat. Namun, berkat karya ini ternyata Didin bisa berangkat haji ke Tanah Suci bersama istri dan ibu kandungnya
“Di Mekkah, ternyata saya berjumpa dengan Pak Jassin yang juga naik haji. Itulah rezeki dari Allah yang datang melampaui hitungan manusia,” kata Didin kepada Ilham Khoiri, host Podcast Bentara Budaya.
Didin bercerita panjang lebar tentang bagaimana beliau menekuni seni khat sejak di madrasah di Kuningan hingga kemudian menjuarai Peraduan menulis khat ASEAN, bahkan menjadi juri kompetisi internasional tersebut๐คฉ
Seperti apa kisahnya, semua itu dapat ditemukan di Youtube Podcast Bentara Budaya ๐
Episode 1 Kaligrafer Didin Sirojuddin Pergi Haji Sekeluarga Berkat Menulis Mushaf Alquran
Episode 2 Didin Sirojuddin, Maestro Kaligrafi dengan Ribuan Santri dari Indonesia dan Mancanegara
Episode 3 Didin Sirojuddin Bicara Filsafat Seni Kaligrafi Anti Kekerasan
Selamat menyaksikan!๐๐ผ