Nujudibumi, sebuah kata dari pemampatan bahasa Sunda yang dirangkai dari kata “nuju di bumi” yang berarti “sedang di rumah”. Ini selaras dengan situasi selama pandemi Covid-19, dimana banyak orang yang menghabiskan waktu di rumah. Mereka mengisi waktu selama di rumah saja ini dengan berbagai kegiatan.
Ada suasana yang mengancam, akan tetapi ada kawan penguat harapan. Ada orang kehilangan pekerjaan, akan tetapi tapi ada suka cita yang dibangun dari pertemanan. Realitas panggung, dan apa yang dihadapi kelompok PPB itu kurang lebih sama: nuju di bumi, demikian menurut Frans Sartono, salah satu kurator Bentara Budaya.
Sama halnya dengan seniman-seniman Perupa Perempuan Bogor n Friends, mereka tetap berproses dan berkarya walaupun berada di rumah saja. Pameran ini adalah gambaran konsistensi dari semangat para seniman dalam berkarya dari rumah. Pandemi tidak mematikan kreatifitas seniman, malah menghadirkan energi, emosi dan pemikiran serta konsep baru. Di saat pandemi adalah sebuah jeda yang ‘menguntungkan’ yang melahirkan karya dan konsep baru, kata Ika W Burhan, Kepala Program Bentara Budaya, sekaligus wakil Perupa Perempuan Bogor.
Pameran Nujudibumi adalah sebuah langkah bagi Perupa Perempuan Bogor n Friends dalam menghidupkan semangat dan menghadirkan karya kembali ke ruang apresiasi publik yang sudah mulai dibuka untuk umum dalam tatanan normal yang baru.
Tentang PERUPA Bogor N’ Friends
Perupa Perempuan Bogor (PPB), diinisiasi pada tahun 2015 sebagai cikal bakal wadah perupa perempuan diawali dengan pameran perdana di Hotel Salak. Dengan berjalannya waktu, semakin banyak perupa perempuan yang menjadi anggota. Desember 2019 - Januari 2021, PPB menggelar pameran kedua di Rumah Walikota Bogor bertajuk Bogor Im In Love, pameran ketiga bertajuk While I was @rt Home di Rancamaya dengan menggandeng perupa pria dengan nama Perupa Perempuan Bogor N, Friends tanggal 19-27 Juni 2021.
21 perupa yang berpameran yaitu Al Sutrisno, Arie Gadho, Dara Sinta, Diana Dee Mohy, Duki Noermala, Ely Bastian, Erna W.Wiyono , Ersta Andantino, Fransisca Christianti S., Gihon Nugrahadi, Hafid Alibasyah, Ika W Burhan, Magdalena Nathalia, Maya Agustina, R. Yan Mulyana, Rotua Magdalena, Tani Indrawan, Tedy Arte, Wydia Naftali, Yana Sucipto dan Yudi Rahman.
Jadwal Acara :
Pembukaan pameran : Jumat, 13 Mei 2022, pukul 17.00 WIB
Pameran berlangsung : 14 – 22 Mei 2022, pukul 11.00 – 17.00 WIB
Workshop “Ada Gambar di Balik Batu” (narasumber : Duki Noermala) : Sabtu, 14 Mei 2022 pukul 14.00 WIB
Tempat : Bentara Budaya Jakarta, Jl. Palmerah Selatan No. 17 Jakarta Pusat
Sahabat Bentara dapat mengunjungi pameran dan workshop berdasarkan jadwal yang ada. Registrasi kunjungan melalui link pendaftaran bertanda merah !
