Ama Achmad lahir, 3 September 1981 di Luwuk, Banggai, Sulawesi Tengah, adalah penyair dan pegiat literasi. Dia menulis sejak sekolah menengah pertama dengan mengikuti berbagai lomba mengarang dan karyanya dimuat pertama kali di majalah dinding sekolah. Dia mengaku mulai suka sastra sejak sekolah dasar ketika mendengar seorang kawannya mendeklamasikan puisi Chairil Anwar di depan kelas. Berawal dari semua pengalaman itu, ia mulai serius menulis pada tahun 2011.
Ama terpilih menjadi emerging writers pada Makassar International Writers Festival tahun 2014. Di tahun 2018, Ama Achmad, menjadi finalis 5 besar Duta Baca Sulawesi Tengah. Ia kini bergiat di Yayasan Babasal Mombasa, sebuah ruang berkumpul yang berfokus pada literasi, pendidikan, dan budaya.
Sejak tahun 2017, Babasal Mombasa menginisiasi hadirnya Festival Sastra Banggai yang memberi ruang bagi para penulis Sulawesi Tengah dan sekitarnya dalam memperkenalkan karya serya ide-ide kreatif mereka. Setelah lima tahun kehadirannya, Festival Sastra Banggai dengan Ama Achmad sebagai penggeraknya, telah menyelenggarakan berbagai program diskusi, residensi kepenulisan, hingga kelas-kelas menulis.
Sebagai penyair dari Banggai, puisi-puisi Ama sangatlah dekat dengan idiom laut kampung halamannya. Ama menceritakan berbagai kehidupan masyarakat pesisir ini secara liris dan menawan, dan menunjukan kepekaan sang penyair pada persoalan-persoalan di tanah kelahirannya. Buku kumpulan puisi tunggalnya yang berjudul Keterampilan Membaca Laut (2019) diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama.
Puisi-puisi Ama juga dibukukan dalam antologi bersama, seperti: Isis dan Musim-Musim (PBP Publishing, 2014), Antologi bersama puisi dan foto Surabaya Beat Presser (2015), 100 Penyair Perempuan Indonesia (KPPI dan PBP Publishing, 2015), Bekerja dalam Sunyi (Nemu Publishing), Almanak Bencana (Nemu Publishing 2019), Dari Timur 1 (2017), Dari Timur 3 (2019), dan lain-lain.
Selain sebagai Ketua di Yayasan Babasal Mombasa, Ama Achmad juga saat ini menjadi Ketua Perkumpulan Puan Seni Indonesia, sebuah wadah yang menaungi para seniman perempuan berbagai bidang di seluruh Nusantara.
Melalui seri Pesona Indonesia bersama Ama Achmad, kita akan mendengarkan bagaimana laut menjadi inspirasinya menulis, kehidupan bersastra di Banggai, serta kiat Ama dalam menyelaraskan agenda kepenulisan pribadi dengan upaya-upaya pengembangan literasi.
Saksikan perbincangan lengkapnya dalam acara :
Pesona Indonesia
"Menyelami Puisi Pesisir Banggai"
Bersama Ama Achmad @amsew (Penyair dan Pegiat Literasi)
Jumat, 08 April 2022
Pukul 14.00-15.00 WIB
Live on air di @sonorafm92
Live YouTube Sonora FM & Bentara Budaya atau klik tautan berikut Pesona Indonesia "Menyelami Puisi Pesisir Banggai"